Bangunan Stadion Mini Desa Tanjung Agung Diduga Terbengkalai

MUARA ENIM,Jurnalekspres.co.id-- Bangunan gedung stadion mini sepak bola Desa Tanjung Agung Kecamatan Semende Darat Ulu (SDU) sejak dibangun beberapa tahun lalu kini terkesan terbengkalai karena diduga kuat tidak ada perhatian dari pemerintah.

Berdasarkan pantauan awak media di lapangan, Senin (15/2/2021) kondisi lapangan sepak bola Desa Tanjung Agung sudah banyak ditumbuhi semak belukar dan bangunan gedung terlihat kotor dipenuhi sampah memberikan kesan stadion mini lapangan sepak bola tersebut tidak pernah digunakan.

Camat SDU, Tri Aquarian S.STP., MSi melalui Trantib, Sadran ditemui di ruang kerjanya mengatakan, dirinya tidak mengetahui secara detail permasalahan dan kondisi stadion mini sepak bola di Desa Tanjung Agung menurutnya pembangunan stadion mini tersebut dilakukan oleh pemerintah Kabupaten.

"Mengenai kondisi stadion mini sepak bola tersebut kami tidak banyak mengetahui, sebaiknya dikonfirmasikan langsung dengan pak camat, selain proses pembangunannya dilakukan oleh pihak ketiga dan dibiayai Pemerintah Kabupaten Muara Enim survei ke lokasi pun melibatkan kami tidak dilibatkan," katanya.

Sadran menambahkan, mengenai status wakaf ataupun hibah dari tanah yang menjadi lahan pembangunan gedung stadion mini sepak bola tersebut lebih baik ditanyakan terlebih dahulu kepada Kades setempat.

Kades Tanjung Agung (SDU), Yasirmudin ketika dikonfirmasi dikantornya mengatakan, dirinya kurang memahami permasalahan gedung stadion mini di wilayahnya, menurutnya sejak awal setela selesai dikerjakan bangunan Stadion mini tersebut sudah terbengkalai, seharusnya tahun ini sudah dikerjakan kembali tapi mungkin terhambat karena covid anggarannya dipangkas.

"Nah kalau ukuran lapangan itu sudah ada disertifikatnya di rumah dan untuk jalannya itu panjangnya 1000 meter lebar ruas jalan 3 meter, untuk saat ini status tanah itu masih milik Tanjung Agung dan itu harus konfirmasi dulu kekecamatan karena masuk wilayah kecamatan SDU, kalau hanya mengandalkan desa Tanjung Agung untuk mengurusnya mungkin tidak akan mampu," jelasnya. (Nopri)

Posting Komentar

0 Komentar