PRABUMULIH,JE. Com--Para guru kota Prabumulih, Senin (3/12/18) menggelar peringatan puncak Hari Guru Nasional (HGN) KE-25 dan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Ke-73 tahun 2018 di Pendopoan rumah dinas Walikota Prabumulih.
Kegiatan yang mengusung tema "Wujudkan Guru Sebagai Penggerak Perubahan Menuju Indonesia Cerdas, Berkarakter Dalam Revolusi Industri" tersebut dihadiri langsung Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya, Wakil Walikota, H Andriansyah Fikri, SH,Wakil Ketua I DPRD, HM Daud Rotasi, S.sos dan Kadisdik HM Rasyid.
Dalam pidatonya Walikota Prabumulih, Ridho Yahya menyebutkan jika profesi seorang guru merupakan tugas mulia. karena menurut adik kandung Wakil Gubernur Sumsel, Mawardi Yahya ini, siapapun tidak akan menjadi cerdas tanpa campur tangan dan kesabaran seorang guru."Namun tugas tersebut harus dilakukan dengan ikhlas" kata Ridho.
Lebih dari itu, Ridho juga minta agar para guru untuk lebih berinovasi dan kreatif dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan kedepan."Asal untuk kebaikan dunia pendidikan pemkot akan terus mendukung,Semoga dari guru lahir lah calon pemimpin yang hebat", harap Ridho.
Selain itu, orang nomor satu Prabumulih ini menyebutkan jika selama ini Prabumulih hanya dijadikan persinggahan para pegawai meraih predikat Pegawai Negeri Sipil. setelah itu mereka lalu hijrah ke tempat kelahiran masing-masing.
"Saya pernah mengusulkan agar penerimaan PNS di Prabumulih harus diikuti oleh putra -putri Prabumulih,karena ini juga mengurangi pengangguran. namun pemerintah pusat menyebut ini NKRI, jadi tidak bisa",ungkapnya.
Terkait sertifikasi guru, Ridho mengaku akan menindak jika ada pihak -pihak yang berupaya menghambatnya."Lapor kesaya bila ada yang menghambat.pintu saya terbuka lebar", pungkasnya.
Diketahui, kegiatan tersebut diisi juga dengan lomba paduan suara, lomba senam poco -poco, donor darah, seminar dan Anjangsana ke kediaman purnabakti guru.(je)
0 Komentar