Muara Enim.Jurnalekspres.com.-- Sejumlah Anggota DPRD Kabupaten Muara Enim dari Daerah pemilihan (Dapil) 4, Senin (17/2/2020), Melaksanakan kegiatan reses untuk menyerap aspirasi konstituen di Gedung Balai Serba Guna Desa Rekimai Kecamatan Semende Darat Tengah (SDT).
Berdasarkan catatan awak media ini di lapangan, wilayah adat Semende khususnya Desa Rekimai adalah tujuan pertama pada kegiatan reses tahun ini yang akan dilakukan selama 5 hari ke depan terhitung tanggal 17 - 21 Februari, setelah itu berdasarkan jadwal kunjungan akan dilanjutkan ke Desa Pajar Bulan dan Pulau Panggung.
Anggota DPRD Muara Enim Dapil 4 yang hadir adalah, Yusran Efendi dari fraksi Golkar, Alfran S.Pt dari fraksi PDIP dan Edi Candra dari Fraksi PAN, hadir pula pada kegiatan tersebut perwakilan Pemerintah desa dan Tokoh masyarakat di Kecamatan SDT.
Pada forum tanya jawab, Wakil Kepala Sekolah SDN 09, Nu'in mengusulkan agar wakil rakyat Dapil 4 dapat menyampaikan aspirasi pihak sekolah ke Pemerintah kabupaten (Pemkab) agar segera membangun perpustakaan dan pagar sekolah di SDN 09.
"Selain untuk menyimpan berbagai jenis buku inventaris sekolah, keberadaan perpustakaan di SDN 09 juga sudah sangat diperlukan untuk menumbuh-kembangkan minat baca para siswa. Pembangunan pagar sekeliling sekolah juga diharapkan dapat memberikan rasa aman dan mempermudah pengawasan pihak sekolah terhadap para siswa," usulnya.
Warga Desa Swarna Dwipa diwakili Kepala desanya, Yuliansyah juga menyampaikan kepada para anggota dewan tersebut agar segera merealisasikan janji kampanyenya memperjuangkan pembangunan perbaikan dan pelebaran jalan dari Desa Rekimai menuju Desa Swarna Dwipa dan jalan-jalan yang menuju kawasan perkebunan.
Anggota DPRD Muara Enim dari Partai Golkar, Yusran Efendi saat dimintai tanggapannya mengatakan, pada reses kali ini pihaknya akan memprioritaskan pembangunan Sumber daya manusia (SDM) untuk mengurangi angka kemiskinan di Dapil 4.
"Seluruh aspirasi masyarakat Semende khususnya yang disampaikan di Desa Rekimai akan kami sampaikan pada Rapat Paripurna dengan pihak Pemerintah, jika belum terealisasi tahun ini diharapkan masyarakat bisa bersabar menunggu tahun depan," katanya.
Alfran S.Pt menambahkan, jika memang memungkinkan ada baiknya berbagai usulan pembangunan fisik disertai permohonan tertulis yang disampaikan kemudian agar lebih mudah bagian perencanaan memperkirakan anggaran dan spesifikasinya.
Wakil rakyat lainnya, Edi Chandra menyatakan, mengingat di daerah Desa Rekimai dan sekitarnya saat ini tidak tersentuh jaringan internet, maka dirinya lebih memprioritaskan penyediaan Tower jaringan internet sehingga masyarakat lebih mudah mengakses informasi dari luar.(Hijas)
0 Komentar