Prabumulih,Jurnalekspres.co.id-- Kas Titipan Bank Indonesia (BI) di Bank Sumsel Babel (BSB) Cabang kota Prabumulih terhitung sejak, Selasa (13/10/2020) secara resmi ditutup. Meski demikian, pasokan uang dikirim dari BI Palembang serta layanan kebutuhan perbankan di Kota Prabumulih tetap berjalan optimal seperti biasanya.
Pemimpin Cabang BSB kota Prabumulih, Tian Kedaumpu Yamin mengatakan, penutupan operasional Bank Kas Titipan (BKT) BSB kota Prabumulih ini dilakukan karena faktor jarak tempuh pengiriman uang dari BI Palembang ke Prabumulih kini lebih singkat hingga berkisar 1,5 kilometer per jam.
"Sehingga untuk kebutuhan uang perbankan dan masyarakat bisa dipasok langsung dari Palembang. Dan, faktor keamanannya juga jadi pertimbangan,” kata Tian dibincangi di ruang kerjanya, Jumat (16/10/2020).
Masih kata Tian, pada tahun 2019 yang lalu rencana penutupan BKT tersebut pernah dilakukan, namun baru direalisasikan di tahun 2020 ini. Menurutnya, penutupan BKT ini tidak mengganggu aktivitas perbankan terutama pelayanan bagi BSB Cabang kota Prabumulih.
“Penutupan BKT bukan hanya di Kota Prabumulih tapi ada beberapa BKT di pulau Jawa yang ditutup juga karena efesiensi waktu,” tuturnya seraya mengatakan BKT BSB di Prabumulih ini berdiri tepatnya 17 Oktober 2013 silam. (red)
0 Komentar